Selasa, 08 Januari 2013

Bahasa Arab itu Mudah



Merubah Anggapan

Bahasa adalah alat komunikasi. Fungsi ini merupakan kunci dasar dalam mempelajari bahasa. Bahasa dipelajari bukan untuk dimengerti tanpa dipraktekkan. Bahasa tidak hanya digunakan untuk memahami teks tanpa disampaikan ke yang lain. Bahasa mendorong orang untuk berkomunikasi, saling bercerita, berbagi informasi, bertukar pengalaman, maupun bertransaksi. Bahasa menjadi sebuah kebutuhan. Bahasa membuatmu bisa bertemu dengan banyak orang, berkenalan dengan pelbagai manusia, di dalam negeri maupun luar negeri.

Bahasa itu mudah. Begitu mudahnya bahasa, bayi berusia balita sudah belajar untuk menanyakan segala sesuatu. Ia ingin mengerti segala yang membuatnya penasaran. Rasa penasaran mendorong bayi untuk mencoba bertanya kepada siapa pun tanpa rasa takut. Pengetahuan lebih penting daripada menuruti rasa takut. Mungkin bayi tak memiliki rasa takut bertanya. Keberanian mencoba dan terus berusaha merupakan potensi dasar setiap manusia. Dengan keberanian tersebut mendorong seseorang terus belajar tanpa takut salah dan ditertawakan. Kesalahan pengejaan huruf “R” dengan huruf “L” bagi anak bayi adalah hal yang wajar. Tepuk tangan maupun tawa orang lain baginya adalah sebuah motivasi.

Persoalan mendasar dalam pembelajaran bahasa Arab adalah anggapan bahasa Arab sebagai bahasa yang sulit. Anggapan tersebut adakalanya didasari oleh beberapa sebab. Diantaranya; (1) bahasa Arab sebagai bahasa asing. Status bahasa asing terkadang membuat jarak antara pembelajar dengan bahasa yang dipelajari. Seolah-olah bahasa tersebut bukan bagian dari bahasa pembelajar; (2) Materi bahasa Arab terkesan susah dimengerti. Hal ini dikarenakan kompleksitas materi tata bahasa (nahwu dan shorof), dan istilah-istilah yang digunakan; (3) lamanya durasi waktu mempelajari bahasa Arab; (4) metode pengajaran yang monoton, membuat pembelajar kurang berminat mempelajarinya. Faktor tersebut membangun kesepakatan bersama (common senses) di tengah masyarakat bahwa bahasa Arab itu sulit. (Mishbah KZ)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar